Pemprov Jawa Tengah bersama dengan Harian Kompas dan didukung oleh Bank Jateng kembali mengadakan Borobudur Marathon (bomar). Lomba marathon ke-6 ini akan digelar Hari Minggu, 18 November 2018, yang berpusat di Taman Lumbini, Kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
Tahun lalu bomar mengambil tema “Reborn Harmony”, tahun ini Borobudur Marathon 2018 Powered by Bank Jateng hadir melanjutkan semangat kelahiran kembali pada 2018 dengan membawakan tema “Raising Harmony”.
Ada tiga kategori yang dilombakan, yaitu Marathon dengan jarak 42,195 kilometer, Half Marathon 21,1 kilometer, dan 10k dengan jarak 10 kilometer. Total hadiah sebesar 2 milyar rupiah dan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti acara Marathon di Tokyo.
Tahun ini, Borobudur Marathon juga menambahkan Blue Line di sepanjang rute Marathon. Sebagai marathon pertama di Indonesia yang menggunakan Blue Line, diharapkan dapat menunjukan para pelari jalur tercepat dan paling efisien menuju ke garis finish melalui gambar sepanjang marathon.
Dalam jumpa pers di Hotel Grand Atos, Hari Sabtu, 17 November 2017, Budiman Tanuredjo menjelaskan bahwa bomar 2018 ini merupakan tahun kedua Harian Kompas terlibat dalam penyelenggaraan. ” Saya berharap bomar semakin lebih baik dan dapat masuk dalam daftar “world major marathon“. ” Ujar Budiman. Harapan tersebut juga menjadi cita-cita Liem Chie An, ketua Yayasan Borobudur Marathon. “Saya berharap bomar dapat sejajar dengan Tokyo Marathon.”
Kesuksesan Borobudur Marathon tahun ini didukung penuh oleh Bank Jateng. Melalui dukungan tersebut, Borobudur Marathon 2018 Powered by Bank Jateng diharapkan dapat semakin maksimal untuk menggerakkan sektor pariwisata dan ekonomi masyarakat di Jawa Tengah.
“Bomar telah memperjuangkan sebuah nilai – nilai baru melalui pelaksanaan sport tourism, ” kata Supriyatno, dirut Bank Jateng. Nilai -nilai tersebut adalah keselarasan ( harmony ) semua pihak , baik pemerintah, swasta dan masyarakat untuk mensukseskan lomba marathon ini, melalui balutan budaya lokal dan wisata olahraga.
Dengan 10 ribu peserta, termasuk 205 peserta mancanegara dari 30 negara. Belum juga terhitung panitia dan anggota keluarga dan pendukung para peserta. Paling tidak ada 20 ribu wisatawan yang datang ke Magelang dalam lomba marathon ini.
Hal ini tentu berpengaruh terhadap arus kunjungan wisatawan khususnya ke kawasan Borobudur. Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah, Urip Sihabudin menyatakan kawasan Borobudur memang destinasi utama andalan Jawa Tengah. Ia berharap, ” Semoga dengan kegiatan bomar ini, dapat meningkatkan lama tinggal wisatawan dan bertambahnya nilai belanja wisatawan. ”
Borobudur Marathon powered by Bank Jateng juga didukung oleh Generali Indonesia sebagai official Insurance Partner, Smartfren sebagai official telco partner, Isoplus sebagai official Isotonic Drink Partner, Nestle Pure Life sebagai official Water Partner, Brooks sebagai Official Apparel Partner, Salonpas Jetspray sebagai Official Pain Reliever, Jaguar sebagai Offical Lead Car serta didukung oleh Freeport Indonesia, Alfamart, Garmin, Batugin, dan Hotel Santika.
