Indonesia menyabet 3 penghargaan sekaligus dalam perhelatan puncak, The World Halal Travel Summit & Exhibition 2015, Model The Fastest Growing Tourism Sector, yang digelar 19-21 Oktober 2015, di Abu Dhabi, Uni Arab Emirate (UAE).
Delegasi Indonesia yang hadir di malam awarding itu antara lain Nia Niscaya (Asdep Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika, red), Taufan Rahmadi, Ketua BPPD Nusa Tenggara Barat, Fauzal, Kadispar NTB, Riyanto, Owner Sofyan Hotel, dan 4 tour operator dan pengelola Hotel Swarga Lombok. “Kami bangga, meskipun deg-degan sepanjang acara sampai pengumuman itu usai,” aku Nia Niscaya dari Abu Dhabi.
Ketiga awards yang sukses direbut itu adalah World’s Best Family Friendly Hotel, yang dimenangkan Sofyan Hotel Betawi, Jakarta. Lalu, Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB) menyabet dua penghargaan sekaligus, yakni World’s Best Halal Honeymoon Destination dan World’s Best Halal Tourism Destination.
Dalam jumpa pers di Kementrian Pariwisata, Menteri Pariwisata Airef Yahya, mengingatkan bahwa penghargaan ini cukup prestisius dan semakin menajamkan positioning Lombok, sebagai destinasi halal tourism kelas dunia.
“Pasar Timur Tengah, terutama UAE, itu spending-nya paling besar, sekitar USD 1.700 per kepala. Disusul Arab Saudi sekitar USD 1.500. Rata-rata hanya USD 1.200. Jadi kalau menggunakan analisa SSS atau triple S, yakni size (ukuran), spread (laba atau margin keuntungan), dan sustainable (keberlangsungan), maka pasar halal travel itu sangat menjanjikan,” ujarnya pada Rabu siang, 21 Oktober 2015.
Malam penganugerahaan atas event yang didukung Abu Dhabi Tourism and Culture Authority ini dilangsungkan di The Emirates Palace Ballroom, Abu Dhabi. Event yang sering disingkat WHTS 2015 itu adalah lanjutan dari acara Global Islamic Economy Summit (GIES) pada bulan November 2013 di Dubai, UEA. Dua tahun lalu, kegiatan ini disponsori oleh Dubai Chamber, dengan pelindung HH. Syaikh Muhammad bin Rashid Al Maktoum, Wakil Presiden dan sekaligus Perdana Menteri UAE.
Sofyan Hotel Betawi, lolos sebagai pemenang, setelah mengalahkan Gloria Hotel Dubai dan Landmark Hotel Dubai. Lombok sebagai World’s Best Halal Honeymoon Destination, menggeser rival-rivalnya, Abu Dhabi, UAE, Antalya-Turki, Krabi-Thailand dan Kuala Lumpur-Malaysia. Sedangkan Lombok sebagai World’s Best Halal Tourism Destination, menenggelamkan ambisi tuan rumah Abu Dhabi, Amman-Jordan, Antalya-Turki, Kairo Mesir, Doha-Qatar, Istanbul-Turki, Kuala Lumpur-Malaysia, Marrakech-Moroko dan Tehran-Iran.
Total awards-nya sendiri ada 14 kategori. Indonesia berhasil menembus putaran final di 5 kategori. Yakni, World Best Family Friendly Hotel, World Best Cultural Destination, World’s Best Culinery Destination, World’s Best Halal Honeymoon Destination dan World’s Best Halal Tourism Destination.
“ Indonesia selama ini kurang mengoptimalkan potensi wisata halal. Dengan kemenangan ini maka Indonesia mempunyai branding yang kuat sebagai destinasi wisata halal dunia, “ Kata Arief Yahya.