Lulu Group, jaringan hypermarket yang terkenal di Jazirah Arab membuka cabang hypermarket di Indonesia. Berdiri di kawasan Cakung Jakarta Timur Lulu Hypermarket menjadi yang pertama dari rencananya 10 cabang di seluruh Indonesia dalam 3 tahun ke depan dengan total investasi sebesar 500 juta Dollar.
Peresmian Lulu hypermarket dilakukan oleh Presiden Indonesia Joko Widodo pada hari Selasa, 31 Mei 2016. Presiden menyempatkan diri melihat-lihat berbagai produk yang dijual didampingi Menteri Perdagangan Thomas Lembong. Sejumlah tokoh penting turut menghadiri acara pembukaan, diantaranya: CEO Lulu Group, Saifee Rupawala; Executive Director Lulu Group, Ashraf Ali MA; jajaran Direksi yang terdiri dari Salim MA, Mohamed Althaf, Rajmohan Nair, dan Noushad; serta Direktur Regional Lulu Indonesia dan sejumlah pejabat tinggi Negara.
Dengan luas area mencapai lebih dari 200.000 meter persegi, hypermarket berlantai 2 ini memiliki lorong-lorong belanja yang luas sehingga memudahkan pelanggan berbelanja beragam produk dan merek kelas dunia mulai dari makanan segar, aneka masakan, roti, makanan serba panggang, aneka bahan makanan dan kebutuhan rumah tangga lainnya di lantai 1. Kemudian di lantai 2 diisi dengan barang elektronik, peralatan, dekorasi rumah, koper, alas kaki, kosmetik, aksesoris, pakaian hingga tas wanita.
Dengan harga relatif terjangkau di dalam satu tempat belanja yang sama, menawarkan pengalaman berbelanja secara lebih hemat bagi penduduk Jakarta. Para staf terlatih dan customer service berdedikasi juga siap membantu pelanggan merasakan pengalaman berbelanja yang nyaman dan menyenangkan.
<scriptsrc=’https://ssp.adplus.co.id/
Yang menarik adalah unit roastery yang berada di tengah lantai 1. Di sini dijual berbagai macam biji-bijian, bumbu-bumbu dasar makanan khas Timur Tengah dan tentunya buah kurma.
Yusuf Ali MA, Pimpinan Lulu Group, mejelaskan bahwa ia akan melakukan ekspor produk Indonesia seperti buah dan sayuran. “Kami melihat produk pertanian Indonesia sangat berkualitas, namun kurang bagus dalam hal kemasan dan pengepakan. Untuk itu kami akan bekerja sama dengan petani di Indonesia untuk mengkespor produk buah dan sayuran mereka. ” tambahnya.
