Satu lagi butik lokal meramaikan dunia fesyen Indonesia. SwansTwenty, resmi membuka butiknya di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan pada hari Rabu 4 Desember 2014.
Dengan moto “ Tradisional Touch of Modern Indonesia”, koleksi brand SwanTwenty ingin mengangkat kain tradisional Indonesia ke dalam busana modern sehari-hari. “ SwansTwenty ingin mengangkat busana moderen dengan sentuhan tradisional Indonesia, hingga ke dunia internasional”, ujar Lucy Akmaltalia, owner dan Branding Director SwansTwenty.
Selain itu, Swans Twenty juga memperkenalkan merk “ Nimonina by SwansTwenty” yang lebih membidik pasar anak muda. “ Kami ingin mengajak anak muda agar menggunakan bahan tradisional dalam busa kesehariannya, namun dengan gaya yang trendi, segar dan berkualitas baik, “ tambah Lucy.
Busana – busana dari SwansTwenty dan Nimonina merupakan hasil karya dari dua desainer muda berprestasi, yaitu Mega dan Sofi. Mega merupakan salah satu lulusan terbaik sekolah mode Susan Budiarjo. Sedangkan Sofi adalah desainer yang telah meraih juara tiga pada ajang lomba desain seragam maskapai Citilink.
“Kami ingin memadukan semua kain tradisional Indonesia,dari Sabang sampai Merauke. Sementara ini baru dari Jawa dan Sumatera, “ ujar Mega menjelaskan tentang produknya. Selain itu Sofi menambahkan, “ Banyak pembeli dari luar negeri yang menyukai hasil karya kami. Seperti pembeli dari Malaysia yang menyukai sentuhan tradisional pada busana moderen yang kami hasilkan”.
SwansTwenty diambil dari kata swan yang berarti angsa, diharapkan nama brand ini terangkat hingga mendunia. Sedangkan Nimonina diambil agar produk ini gampang diingat oleh kalangan anak muda.
Untuk pemasaran, SwansTwenty fokus pada kalangan pria dan wanita dewasa dengan rentang harga antara Rp 300.000,00 hingga Rp 1,5 Juta. Sedangkan Nimonina menyediakan busana untuk kalangan anak muda dengan kisaran harga antara Rp 50.000,– hingga Rp 300.00,00
Selama ini SwansTwenty telah merambah pasar luar negeri, terutama di Malaysia, HongKong, Brunei Darussalam dan Australia. Pemasaran dilakukan secara online, baik melalui media sosial maupun website www.swanstwenty.com